Laporan keuangan PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) pada Q3 2020 membukukan Rugi Bersih Rp (530 B) atau naik 6.6% dibanding Q3 2019 sebesar Rp (567 B). Pada perdagangan saat ini, PE Ratio (TTM) perseroan berada di level -6.68x dan harga saham FREN ditutup di harga Rp 61/lembar setelah mengalami auto reject bawah selama 2hari berturut- turut.
Pendapatan meningkat 30.6% menjadi Rp 2,543 B. Gross Profit Margin di kuartal ini adalah 100.0% dibandingkan dengan 100.0% di periode yang sama tahun lalu. Laba Kotor tercatat naik 30.6% menjadi Rp 2,543.19 B.
Baca juga: Laba PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) Pada Q2 2020 Naik 185% Membukukan Laba Positif
Sementara itu Beban Keuangan FREN tercatat sebesar Rp (206 B). Total Debt pada Q3 2020 sebesar Rp 19,092 B dibanding Rp 9,953 B di Q3 2019. Dengan demikian, Debt to Equity Ratio FREN menjadi 1.74 dibanding 3.08 pada kuartal lalu.
Dari sisi Arus Kas, FREN melaporkan positive Operating Cashflow sebesar Rp 507 B. Selain itu, emiten telah menyerap Capex pada periode ini senilai Rp (534 B) sehingga Free Cash Flow tercatat Rp (27 B).