Laba Bersih Bank BRI Syariah (BRIS) Q3 Tahun 2020 Naik 251%

Pada laporan keuangan Q3 2020 Bank BRI Syariah (BRIS) membukukan Laba Bersih Rp 73 B atau naik 251.0% dibanding Q3 2019 sebesar Rp 21 B. Pada perdagangan saat ini, PE Ratio (TTM) perseroan berada di level 58.35x.

Pendapatan meningkat 28.9% menjadi Rp 1,091 B. Gross Profit Margin di kuartal ini adalah 60.8% dibandingkan dengan 61.7% di periode yang sama tahun lalu. Laba Kotor tercatat naik 26.9% menjadi Rp 662.94 B.

Baca Juga: Sejarah Berdirinya Bank BRI Syariah (BRIS) dan Pergerakan Sahamnya

Dari sisi Arus Kas, BRISyariah (BRIS) melaporkan positive Operating Cashflow sebesar Rp 3,509 B. Selain itu, emiten telah menyerap Capex pada periode ini senilai Rp (4 B) sehingga Free Cash Flow tercatat Rp 3,506 B.

Pada tahun 2020 ini laporan keuangan Bank BRI Syariah terus mengalami perbaikan performa, ini tertermin dari kondisi laba bersih yang konsisten mengalami kenaikan.

Dengan adanya merger bersama 3 Bank BUMN syariah lainnya, diharapkan bisa meningkatkan profitabilitas BRIS.

“Peningkatan laba bersih BRISyariah di triwulan III 2020 didukung oleh optimalisasi fungsi intermediasi yang diikuti dengan pengendalian beban biaya dana,” jelas Ngatari, dalam siaran persnya, Senin (26/10/2020).

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here